DPRD DIY Minta BBWS Serayu Opak Segera Bangun Talud di Kawasan Religi GMRP Sendang Jati Ningsih

DPRD DIY Minta BBWS Serayu Opak Segera Bangun Talud di Kawasan Religi GMRP Sendang Jati Ningsih

Sleman, suarapasar.com — Komisi C DPRD DIY melakukan kunjungan kerja dalam daerah ke Lokasi Religi Gua Maria Ratu Perdamaian Sendang Jati Ningsih Paroki Klepu yang berada di lokasi Pedukuhan Jitar, Kalurahan Sumberarum, Kapanewon Moyudan, Kabupaten Sleman, Selasa, (5/12/2023).

 

Ketua Komisi C DPRD DIY, Gimmy Rusdin Sinaga mengatakan kunjungan kerja dalam daerah ini menindaklanjuti aduan masyarakat terkait beberapa persoalan. Permasalahan pertama yakni terkait usaha pertambangan. Namun, kini sudah berhenti dan tidak beroperasi kembali. Permasalahan kedua yakni terkait talud atau bronjong untuk menahan gerusan air sungai Progo

 

“Disini ada bronjong sekitar 600 meter. Itu tadi kita mohonkan ke Balai Besar supaya dibangun,” kata Gimmy.

 

Gimmy menjelaskan kawasan wisata religi Gua Maria Ratu Perdamaian Sendang Jati Ningsih Paroki Klepu ini banyak dikunjungi orang, sehingga keamanan harus menjadi prioritas. Untuk itu, pihaknya meminta Balai Besar Wilayah Sungai BBWS Serayu Opak segera membangun talud di Kawasan Religi Gua Maria Ratu Perdamaian Sendang Jati Ningsih, Moyudan, Sleman tersebut.

 

“Suratnya sudah dibuat dan dari balai besar dan mudah-mudahan segera dibuatkan karena ini tempat ziarah dan banyak orang sehingga sangat penting. Sehingga kita mohon ke Balai Besar agar segera di realisasikan,” tegas Gimmy.

 

Pastor Paroki Klepu, Romo Sutarmo Pr berharap usulan pembuatan bronjong sepanjang 600 meter dengan ketinggian 15 meter itu segera dapat direalisasikan. Jika tidak ada upaya-upaya konservasi akan bisa mengakibatkan bahaya bagi pengunjung yang melakukan wisata religi di lokasi tersebut.

 

“Semoga dengan adanya kunjungan komisi C DPRD DIY ke lokasi religi Gua Maria Jati Ningsih ini ada upaya kongret dari Pemerintah. Diharapkan agar segera di bangun talud yang bisa di buat. Moga-moga dengan adanya dana dari Pemerintah bisa,” terang Romi Sutarmo Pr. (wds/drw)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *