Gunungkidul, suarapasar.com : Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menyerahkan bantuan logistik untuk korban bencana angin kencang yang terjadi di Gunungkidul, Rabu (3/1/2024) kemarin. Bantuan diberikan secara simbolis di 5 Kalurahan.
“Saya minta masyarakat waspada dengan cuaca yang tidak menentu seperti akhir- akhir ini. Kadang panas dan mendung langsung datang tiba-tiba,” kata Sunaryanta, Bupati Gunungkidul usai menyerahkan bantuan logistik di Balai Kalurahan Semanu, Kamis (4/1/2024).
Bupati mengatakan, bencana hidrometeorologi ini berdampak pada rusaknya atap rumah warga, pohon tumbang, warung roboh dan beberapa fasilitas umum seperti baliho dan pasar. Kerusakan terdata ringan hingga sedang.
“Kita berikan bantuan logisitik permakanan dan bahan pokok. Ya untuk meringankan beban masyarakat terdampak,” papar Bupati.
Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Purwono mengatakan, ada 172 rumah terdampak bencana angin yang tersebar di 13 kapanewon. Pihaknya membagi tim menjadi 5 kelompok dalam distribusi bantuan logistik permakanan.
“Kerusakan semuanya sedang karena angin dampaknya adalah genting rontok, atap dan warung yang roboh di kawasan Jln. Ksatrian memang dalam proses pengerjaan,” paparnya.
Purwono menegaskan, Gunungkidul memang memiliki potensi bencana angin kencang diantaranya wilayah zona utara dan tengah. Potensi angin kencang ini biasa terjadi saat awal musim penghujan atau akhir musim penghujan.
“Cuaca yang tidak menentu saya himbau masyarakat mewaspadai cuaca ekstrim ini. Segera mencari tempat aman jika terjadi,” katanya.
Kapanewon yang terdampak angin kencang diantaranya, Patuk, Gedangsari, Ngawen, Nglipar, Semin, Ponjong, Karangmojo, Semanu, Wonosari, Paliyan, Playen Tepus dan Tanjungsari.
