Kulon Progo – Jamaah haji Kulon Progo tahun 2024, saat ini tengah melakukan rekam biometrik menggunakan Aplikasi Saudi Visa Bio.
Kepala Seksi PHU (Penyelenggaraan Haji dan Umrah) Kankemenag Kulon Progo, Mulyono mengatakan perekaman biometrik tersebut telah berjalan sejak bulan Desember 2023 dan diharapkan selesai hingga Januari 2024 ini.
Menurutnya, perekaman biometrik ini sebenarnya bisa dilakukan secara mandiri oleh Jamaah menggunakan Handphone android yang speknya mumpuni. Tetapi setelah didiskusikan dengan jamaah haji melalui grup WhatsApp, sebagian besar meminta dijadwalkan untuk perekaman biometrik di Kantor Kementrian Agama Kulon Progo.
“Karena tidak semua Jamaah haji Kulon Progo memiliki HP yang mumpuni dan paham dengan aplikasi,” ujar Mulyono, Kepala Seksi PHU (Penyelenggaraan Haji dan Umrah) Kankemenag Kulon Progo di sela-sela aktivitas pelayanan rekam biometrik di Ruang PLHUT Kantor Kementrian Agama Kulon Progo, Jum’at, (19/1/2024).
Penginputan data biometrik ini meliputi pemindaian paspor, wajah, dan 10 sidik jari. Di mana data-data ini nantinya untuk pengusulan pembuatan visa haji 1445 Hijriah.
Mulyono menyebut kegiatan pendampingan rekam biometrik tersebut merupakan bagian dari pemberian layanan kepada masyarakat.
“Jamaah yang belum melakukan perekaman biometriknya via aplikasi Saudi Visa Bio, akan terkonfirmasi pada sistem MoFA saat dilakukan proses Fill Mofa Form atau FMF,” terang Mulyono.
Saat ini, perekaman biometrik untuk Jamaah haji asal Kabupaten Kulon Progo sudah hampir selesai.
“Yang melakukan rekam biometrik sekitar 250 orang. Mudah-mudahan ke tahap berikutnya bisa berjalan lancar dan tidak ada halangan apapun,” lanjutnya.
Adapun alokasi kuota haji asal Kabupaten Kulon Progo yang akan berangkat di tahun 2024 sebanyak 311 orang jamaah haji reguler dan lansia, ditambah cadangan 95 orang.
“Jika jamaah nanti dinyatakan isthita’ah kesehatan akan bisa melakukan pelunasan di tahap awal. Progres data isthita’ah jamaah Kulon Progo sampai saat ini telah mencapai lebih dari 50% dari jumlah jamaah haji. Sedang jumlah jamaah yang telah melakukan pelunasan sekitar 75 orang, dan itu akan bertambah terus,” urainya.
