Kulon Progo , suarapasar.com : Kabupaten Kulon Progo akan segera memasuki usia ke-73 tahun pada 15 Oktober mendatang.
Berbagai kegiatan telah dipersiapkan untuk menyambut Hari Jadi Kulon Progo. Mulai dari kick off launching logo Hari Jadi Kulon Progo, ziarah ke makam para Bupati terdahulu, tirakatan, upacara dan resepsi.
“Tema yang diusung untuk Hari Jadi Kulon Progo ke-73 adalah ‘Semarak Kota Geblek’ yang memiliki makna mendalam: Semarak (Sejahtera, Maju, Mandiri, Berbudaya, dan Berkelanjutan), Kota (Kolaborasi dan Tangguh), serta Geblek (Greget Bersinergi Luas untuk Ekonomi Inklusi),” jelas Bambang Tri Budi Harsono, Asisten Sekda Kulon Progo Bidang Perekonomian dan Pembangunan, dalam talkshow di Diskominfo Kulon Progo, baru-baru ini.
Bambang menambahkan event tahunan yang selalu dinantikan warga Kulon Progo, Manunggal Fair juga siap digelar. Menurut rencana, Manunggal Fair 2024 akan dilaksanakan di Taman Budaya Kulon Progo mulai 27 September 2024 sampai 5 Oktober 2024.
“Manunggal Fair Kulon Progo Expo juga siap digelar. Masyarakat silakan datang dan kunjungi. Ini gratis. Selain gelar potensi masing-masing OPD yang sudah sedang dan akan dilaksanakan, hiburan untuk masyarakat, juga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan investasi di Kulon Progo,” katanya.
“Tidak hanya datang, yang akan ikut membuka stan, dari kalurahan, kelompok masyarakat, pelaku ukm, juga kita persilakan untuk segera menghubungi panitia, manfaatkanlah ajang ini untuk peningkatan ekonomi dan kesejahteraan warga,” lanjutnya.
Direktur Perumda Aneka Usaha Kulon Progo, Muhammad Nasta’in menjelaskan Manunggal Fair 2024 memiliki tagline Gawe Ayem lan Regeng ‘Gayeng’.
“Maskotnya adalah Robot Angguk. Angguk terinspirasi kesenian yang sudah menjadi ciri khas Kulon Progo, dipadu dengan robotik ini penggambaran Kulon Progo yang adaptif terhadap perkembangan jaman,” katanya.
Masyarakat diharapkan datang menyaksikan rangkaian kegiatan Manunggal Fair yang digelar selama 9 hari ini. Pertunjukan dan panggung hiburan juga telah disiapkan untuk memeriahkan event ini. Tidak hanya itu, Manunggal Fair 2024 juga akan diisi kegiatan pendidikan politik sosialisasi pilkada 2024 yang pemungutan suaranya akan dilaksanakan November mendatang.
“Kita sudah siapkan kegiatannya menyesuaikan usia, anak, remaja, dewasa, pagi, siang, sore, malam ada kegiatan edukasi, budaya, pertunjukan, panggung hiburan dan ini semuanya masuknya gratis, termasuk yang malam hari,” terangnya lagi.
Diperkirakan ada 50 ribu pengunjung menyaksikan Manunggal Fair ini. Sedangkan perputaran uang diperkiran kisaran Rp 4,5 miliar hingga Rp 5 miliar.
“Kami juga sudah dan terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak agar Manunggal Fair berjalan lancar. Termasuk kawasan parkir, rekayasa pengaturan lalu lintasnya juga kita siapkan sinergi dengan instansi terkait, agar pengunjung Manunggal Fair nyaman, begitu pula warga sekitar lokasi dan masyarakat umum yang melintas juga bisa lancar,” pungkasnya. (wds/drw)
