Cuaca Panas, Hasil Panen Cabai Anjlok Akibat Serangan Hama Trip
Kulon Progo, suarapasar.com : Harga cabai saat ini relatif bagus. Harga cabai hijau besar di tingkat petani mencapai 25 ribu rupiah per-kilogramnya.
Namun sayangnya, ssbagian petani tidak bisa merasakan hasilnya. Seperti para petani di kawasan bulak kenteng, ngentakrejo, lendah, kulon progo. Tanaman cabainya terserang hama trip.
Katmi, petani cabai Padukuhan Pereng,Ngentakrejo,Lendah mengatakan akibat hama trip, terjadi penurunan produksi hingga 50 persen lebih.
“Harganya sih baru bagus. Kemarin itu 25 ribu per kilogramnya. Tapi ini tanamannya yang tidak bagus, keriting-keriting, gak bisa subur. Ini hasilnya berkurang banyak.50 persen lebih. Panen pertama itu saja kemarin hanya 4 kg, normalnya itu 20-25 kg, hanya seperlimanya dapatnya,” terang Katmi kepada suarapasar.com, Jumat, (27/10/2023).
Katmi juga menyebut penurunan juga tampak pada frekuensi panen yang sangat kecil.
“Ini kalau bisa diselamatkan pun maksimal 3 kali panen, kalau pas bagus itu ya 10 kali panen bisa,” katanya.
Hal senada disampaikan, Parinem, petani asal Bendo, Ngentakrejo. Parinem mengaku harga cabai rawit merah menembus 50 ribu rupiah di tingkat petani. Namun, hasilnya sedang tidak bagus, sehingga petani tidak merasakan harga yang bagus ini.
“Harusnya tanamannya itu tinggi-tinggi, banyak buahnya, tapi ini kerdil stunting pohon cabainya. Hasilnya ya turun jauh. Kalau pas bagus itu tanamannya bisa sepanjang tahun dipanen terus, minimal 15 kali lah. Ha ini baru sekali panen tanamannya sudah kayak gini,” terangnya.
Parinem dan Katmi mengaku sudah berupaya menanam tanaman penangkal namun tidak efektif.
Penyuluh Pertanian Lapangan Swadaya, Ngadirin menjelaskan di cuaca panas, musim kemarau panjang memang rawan serangan hama trip. Hama trip ini paling berbahaya terutama untuk tanaman cabai. Hama ini menyerang daun muda dan juga putik-putik cabai. Gejala awal yang mudah di deteksi adalah jika ditemukan warna daun cabai menguning, keriting, dan daun menggulung keatas.
“Selain disemprot obat ya, cara antisipasi alaminya ditanami barrier, tumpangsari, bisa jagung, kacang panjang, atau dipasang lem perekat, tapi ya memang kalau cukup panas sekali itu memang musuhnya trip ini,” kata Ngadirin.