Kulon Progo, suarapasar.com : Penjabat (Pj) Bupati Kulon Progo, Srie Nurkyatsiwi mendorong setiap koperasi untuk tingkatkan kualitas layanan.
Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri Gerebeg Pasar yang digelar Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS), Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Beringharjo di Pasar Bendungan, Kapanewon Wates, pada Kamis (04/07/2024).
Siwi menyampaikan, setiap pengelola koperasi selayaknya dituntut harus selalu meningkatkan 3 aspek utama yaitu kelembagaan, pengelolaan, hingga keuangannya.
“Peningkatan 3 aspek tersebut akan semakin meningkatkan kualitas layanan koperasi,” kata Siwi.
Peningkatan kualitas tersebut menurut Siwi sangat penting, mengingat peran koperasi yang cukup besar dalam rangka peningkatan perekonomian di masyarakat.
“Apalagi koperasi juga menjadi mitra pemerintah dalam memberikan fasilitas pembiayaan ke masyarakat demi kesejahteraan,” tutur Siwi.
Siwi juga mengimbau masyarakat Kulon Progo memanfaatkan layanan dari koperasi yang resmi untuk menghindari hal-hal yang merugikan.
Ketua Pengurus KSPPS BMT Beringharjo, Mursida Rambe menyampaikan kegiatan perdana yang dilakukannya ini untuk mengedukasi sekaligus mengajak masyarakat khususnya para pedagang utuk menjadi anggota koperasi yang legal.
“Sebab kami tidak ingin mereka jatuh ke lembaga keuangan yang tidak resmi,” kata Rambe.
Disampaikan Rambe, koperasi tidak sekadar membantu pembiayaan usaha masyarakat. Koperasi juga berfungsi dalam memberikan pendampingan usaha agar semakin berkembang.
Kami ingin anggota koperasi memiliki kemampuan mengembangkan usahanya agar semakin sejahtera,” ujarnya.
Rambe berharap dengan gerakan yang inspiratif dan kolaboratif ini dapat lebih mengedukasi masyarakat tentang peran penting koperasi di dunia usaha.
“Seluruh elemen masyarakat, terutama generasi muda, perlu mendapat pemahaman tentang koperasi,” harapnya.
