Yogyakarta, suarapasar.com : Dari 40 orang yang mengucapkan sumpah/janji sebagai anggota DPRD Kota Yogyakarta 2024-2029, nampak seorang perempuan muda berkebaya merah, rambut disanggul cepol sederhana, berdiri di barisan depan.
Ia adalah Novita Mawar Sharon anggota DPRD Kota Yogyakarta dari PDI Perjuangan.
Novita Mawar Sharon baru berusia 23 tahun dan masih menempuh pendidikan Akuntansi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Panggilan jiwa, memperjuangkan suara rakyat, suara pemuda merupakan salah satu motivasinya menjadi seorang legislator.
Novita Mawar Sharon juga ingin menunjukkan kepada publik bahwa anak muda dapat diandalkan. Generasi muda harus masuk politik praktis untuk turut menentukan pengambilam keputusan dan kebijakan.
“Pengen membranding anak muda itu juga mampu masuk di politik, juga anak muda itu perlu ada untuk membuat keputusan, itu perlu ada anak muda. Jadi saya harap nanti anak-anak muda ini jangan takut untuk masuk ke politik,” kata Novita Mawar Sharon usai mengikuti rapat paripurna pengambilan sumpah/janji anggota DPRD Kota Yogyakarta 2024 – 2029 di Gedung DPRD Kota Yogyakarta, Senin, (12/8/2024).
Meski masih muda dan tengah menempuh kuliah, Mawar Sharon berjanji menjalankan tugasnya sebagai anggota legislatif dan akan segera terjun menyerap aspirasi masyarakat.
“Kalau nanti kita langsung fokus ke masyarakat saja, karena saya juga sebagai perempuan masih muda, jadi saya akan mengangkat kepemudaan dan perempuan. Jadi nanti setelah seratus hari kerja ini akan fokus turun ke masyarakat, mengambil aspirasi masyarakat saja,” ucapnya.
Sharon juga menyoroti persoalan sampah di wilayah kota Yogyakarta yang tak kunjung selesai sehingga memerlukan perhatian serius dan penanganan yang cepat. Ia juga mengajak anak muda untuk turut aktif berperan dalam penanganan dan pengelolaan sampah.
“Kalau saya sebagai anak muda pasti pengennya mengajak anak-anak muda untuk mau, ayok kita bareng-bareng ngurus bersama,” ujarnya. (wds/drw)
