Yogyakarta, suarapasar.com – Dalam satu tahun terakhir, Kota Yogyakarta mengalami kejadian kebakaran dengan rata-rata lima kejadian dalam satu bulan, hingga Oktober 2023.
Taokhid, Kepala Damkarmat Kota Yogyakarta menjelaakan kebakaran paling banyak disebabkan adanya arus pendek atau korsleting listrik, pembakaran sampah, kebocoran gas dan human error.
“Jika dirinci sejak tahun 2020, terdapat peningkatan kebakaran yang cukup signifikan disebabkan karena pembakaran sampah di tahun 2023,” terang Taokhid, Kepala Damkarmat Kota Yogyakarta saat penandatanganan kesepakatan bersama, beserta sejumlah perwakilan tokoh masyarakat, relawan kebakaran, pemuda-pemudi hingga perusahaan-perusahaan yang berkembang di Kota Yogyakarta, di Hotel Jambuluwuk, Kamis (7/12/2023).
Menyikapi kondisi yang ada, Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan Kota Yogyakarta menginisiasi pembentukan Forum Keselamatan Kebakaran (FKK) di wilayah.
Pembentukan Forum ini merupakan upaya Pemerintah Kota Yogyakarta mengajak segenap tokoh di wilayah, perusahaan, organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan meningkatkan indeks ketahanan ataupun ketangguhan keselamatan kebakaran di Kota Yogyakarta.
Forum Keselamatan Kebakaran ini sebenarnya terkait dengan indeks ketahanan ataupun ketangguhan keselamatan kebakaran di Kota Yogyakarta. Rekomendasi dalam memberikan pelayanan kebakaran dituntut untuk cepat dan tepat waktu.
Dengan dibentuknya FKK ini dapat dioptimalkan dan meningkatkan pelayananan. Standar nasional kecepatan pelayanan kurang dari 15 menit. Sedangkan di Kota Yogyakarta pencapaian kecepatan dalam pelayanan kebakaran di Kota Yogyakarta rata-rata dalam waktu 11 menit.
“Dengan penguatan ekosistem FKK diharapkan dapat meningkatkan pelayananan hingga 7,5 menit,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya menyambut baik rancangan Forum Keselamatan Kebakaran di wilayah Kota Yogyakarta.
“Inisiasi pembentukan forum ini sebuah tindakan membangun kesadaran bahwa upaya menciptakan iklim yang sangat berhubungan dengan pencegahan dan penanggulangan kebakaran. Keselamatan itu menjadi sesuatu yang harus dipelihara oleh kita semuanya dan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi menjadi bagian seluruh elemen dan pemangku masyarakat,” terangnya.
