Yogyakarta, suarapasar.com : Keraton Yogyakarta selalu punya cara dalam memperingati berbagai peristiwa bersejarah di Indonesia. Pada peringatan Sumpah Pemuda tahun 2023, tim ensambel tiup Yogyakarta Royal Orchestra di bawah naungan Kawedanan Kridhamardawa Karaton Ngayogyakarta Hadininingrat kembali menggelar pementasan bertajuk Pentas Musikan Mandalasana untuk Bhinneka. Pergelaran kali ini diselenggarakan Sabtu, 28 Oktober 2023 pukul 09.00 di Kagungan Dalem Bangsal Mandalasana.
Dalam peringatan Sumpah Pemuda tahun ini, Pentas Musikan Mandalasana untuk Bhinneka menghadirkan lagu-lagu bertema perjuangan, persatuan dan kebangsaan seperti: Indonesia Raya, Gati Bhineka, Satu Nusa Satu Bangsa, Bhineka Tunggal Ika, Bangun Pemuda Pemudi, Garuda Pancasila, Tanah Airku, Dari Sabang Sampai Merauke, dan Bagimu Negeri. Sembilan repertoar tersebut dapat disaksikan secara langsung oleh masyarakat yang berkunjung di Bangsal Mandalasana Keraton Yogyakarta.
“Selama beberapa tahun terakhir kami menggelar Pentas Musikan Mandalasana secara daring dan hibrida, sehingga untuk peringatan 95 tahun Sumpah Pemuda ini kami coba digelar secara luring penuh, tanpa ada live streaming di kanal YouTube Kraton Jogja. Kami ingin menghadirkan kembali pengalaman menikmati Pentas Musikan Mandalasana secara langsung di lokasi seperti pada tahun-tahun sebelum pandemi,” ungkap KPH Notonegoro selaku Penghageng Kawedanan Kridhamardawa, departemen yang bertanggung jawab dalam pelestarian, pendidikan, dan pengembangan seni budaya di Keraton Yogyakarta.
Tajuk yang sama yaitu Pentas Musikan Mandalasana untuk Bhinneka sejatinya pernah digelar pada peringatan Sumpah Pemuda tahun 2021 silam. Empat tahun berselang, Pentas Musikan Mandalasana untuk Bhinneka akan kembali hadir dengan beberapa hal yang baru. Masyarakat dapat menyaksikan secara langsung di Bangsal Mandalasana yang terletak di Plataran Kedhaton Keraton Yogyakarta dengan membeli tiket masuk Museum Keraton Yogyakarta area Kagungan Dalem Kedhaton seharga Rp15.000,00 untuk wisatawan domestik, dan Rp25.000,00 untuk wisatawan mancanegara.
Adapun seperti pementasan sebelumnya, acara akan diawali dengan iring-iringan (kirab) prajurit Keraton Yogyakarta yang membawa kanca Abdi Dalem Musikan yang akan tampil dari dalam Kagungan Dalem Bangsal Kasatriyan Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat menuju ke Bangsal Mandalasana. Setelah itu barulah tim ansambel tiup Yogyakarta Royal Orchestra membawakan 9 repertoar dengan dipandu ML. Widyoyitnowaditro selaku conductor (pengaba).
“Tidak akan rugi bagi wisatawan yang akan hadir esok Sabtu di Keraton Yogyakarta, karena sedari pagi dapat menikmati Pentas Musikan Mandalasana untuk Bhinneka yang tidak digelar setiap hari. Selain itu, di hari Sabtu ada pertunjukan wayang wong di Bangsal Srimanganti, dan momentum kali ini bertepatan juga dengan gelaran Pameran Lenggahing Harjuno yang digelar di area Kedhaton Keraton Yogyakarta. Kami berharap liburan akhir pekan di keraton jadi makin bermakna karena sekaligus merayakan bersama momentum Sumpah Pemuda dengan lagu-lagu yang harapannya selalu mengingatkan kita bahwa berbeda itu biasa. Perbedaan bukan alasan untuk terpecah belah, justru perbedaan menjadi alasan untuk bersatu demi kemajuan negara kita tercinta, Republik Indonesia,” pungkas KPH Notonegoro.
