Provokasi di SMK N 3 Yogya, Sekelompok Remaja Lempar Botol Miras
Yogyakarta, suarapasar.com : Sekelompok remaja berpakaian putih-abu-abu melakukan provokasi dengan melempar botol miras ke SMK N 3 Yogyakarta, Kamis, (16/5/2024), siang.
“Benar telah terjadi provokasi yanh dialami SMK Negeri 3 Yogyakarta tadi siang pukul 12.30,” kata AKP Sujarwo, Kepala Seksi Humas Polresta Yogyakarta, melalui pesan suara, Kamis, (16/5/2024).
Provokasi dilakukan sekelompok remaja, sebagian diantaranya berpakaian putih, abu-abu.
“Dilakukan sekelompok remaja yang sebagian mengenakan pakaian seragam abu-abu putih, sebagian tidak,” lanjutnya.
Provokasi dilakukan dengan melempar botol minuman keras dan menyalakan petasan.
“Mereka naik sepeda motor setelah sampai di depan SMK Negeri 3 Yogyakarta memprovokasi dengan melempar dua botol miras dan bunyi petasan. Setelah melakukan provokasi, mereka lari ke timur, sampai simpang empat Jetis belok kiri ke arah utara menuju Jalan Palagan,” terang AKP Sujarwo.
Tidak ada korban jiwa akibat provokasi pelemparan tersebut. Polisi telah mengamankan barang bukti, serta mengejar pelaku.
“Tidak ada korban jiwa. Barang bukti botol miras dan bekas mercon diamankan Tim inafis Polresta Yogyakarta. Saat ini perkembangan siapa kelompok provokasi, masih dilakukan pengejaran. Akan kami sampaikan jika ada perkembangan informasi lebih lanjut,” tuturnya.
Semetara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SMK N 3 Yogyakarta, Faiz Mudhokhi menjelaskan berkaitan dengan peristiwa yang terjadi di depan sekolah SMK Negeri 3 Yogyakarta telah ditangani oleh pihak-pihak terkait dan dalam hal ini manajemen sekolah tidak pada kapasitas untuk menjelaskan terkait peristiwa tersebut.
Sebagai upaya menghindari peristiwa lainnya, sekolah telah melakukan pengkondisian siswa yang ada di sekolah dan mengimbau kepada para siswa untuk tidak terpancing provokasi yang terjadi, serta melakukan antisipasi dengan bekerjasama pihak kepolisian.
“Sekolah terus menerus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memberikan rasa nyaman bagi siswa dan menjaga kondusifitas pembelajaran di sekolah,” kata Faiz Mudhokhi dalam keterangan tertulisnya Kamis, (16/5/2024).
Selain hal tersebut, SMKN 3 Yogyakarta juga telah berupaya dengan berbagai cara untuk membentuk karakter siswa menjadi anak yang baik, santun, dan bermartabat.
“Salah satunya dengan penerapan program ketarunaan di SMK Negeri 3 Yogyakarta yang bertujuan untuk menerapkan dan internalisasi softskill pada diri siswa,” terangnya.